bidik-aceh.com.
Pidie Jaya – Kapolres Pidie Jaya AKBP Dodon Priyambodo, S. H., S. I. K., M. Si, memimpin upacara laporan kenaikan pangkat di jajarannya, dan kegiatan itu berlangsung di halaman Mapolres Pijay, Senin (2/1/23) kemarin.
Sebanyak 36 personel Polres Pidie Jaya, telah mendapat kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi, ujar Kapolres Pijay melalui Kasi Humas Ipda Mustafa dalam siaran persnya, Selasa (3/1/23).
Personel jajaran Polres Pidie Jaya yang naik pangkat tersebut, masing-masing dari AKP ke Kompol 2 personel, IPTU ke AKP 1 personel, IPDA ke IPTU 2 personel, AIPDA ke AIPTU 1 personel, BRIPKA ke AIPDA 20 personel, BRIGADIR ke BRIPKA 4 personel,Briptu ke Brigadir 4 personel dan BRIPDA ke BRIPTU 2 personel, tambah Kasi Humas.
Kenaikan pangkat merupakan Anugerah yang diterima oleh personel dan penghargaan yang diberikan oleh Pimpinan, semoga dapat meningkatkan dedikasi, loyalitas, disiplin, kinerja dan prestasi dalam pelaksanaan tugas serta pengabdian sesuai dengan tanggung jawab yang diemban sebagai anggota Polri, ujar Kapolres Pijay yang dikutip Kasi Humas.
” Kapolres Pijay berharap dengan kenaikan pangkat ini juga merupakan kehormatan yang harus di pertanggung jawabkan secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan juga sebagai wahana intropeksi diri untuk lebih mengedepankan kepentingan bangsa dan negara dibanding kepentingan pribadi atau golongan, kemudian mempunyai konsekuensi yang harus dilaksanakan yaitu Peningkatan kinerja, wawasan, kecakapan, dan tanggung jawab terhadap tugas Kepolisian serta mampu menjadi suri tauladan bagi personell Lainnya, ” sebut Kasi Humas.
Dalam kesempatan itu Kapolres Pijay menyampaikan ucapan rasa bangga, Saya atas nama pribadi, keluarga dan Pimpinan Polres Pidie Jaya, mengucapkan selamat kepada personil dan keluarganya yang telah memperoleh pangkat setingkat lebih tinggi, semoga Tuhan yang Maha Esa memberikan kekuatan lahir dan batin dalam Pelaksanaan tugas pada masa yang akan datang, sehingga selalu siap dan kuat dalam melaksanakan tugas serta Pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan Negara, kutip Kasi Humas mengakhiri keterangannya.
[Edi Sumantri]