Pemko Lhokseumawe Ambil Alih Operasional Rumah Sakit Arun

Pemko Lhokseumawe Ambil Alih Operasional Rumah Sakit Arun

bidik-aceh.com.

Pemerintah Kota Lhokseumawe akhirnya memutuskan kerjasama dengan PT. Rumah Sakit Arun Lhokseumawe sesuai dengan tindak lanjut Berita Acara Rapat Umum pemegang Saham (RUPS) Tahunan PT. Pembangunan Lhokseumawe Perseroda Nomor 34 Tanggal 14 November 2022.

Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Daerah T. Adnan dihadapan para dokter, perawat dan para tenaga medis lainnya saat melakukan inspeksi mendadak, Sabtu pagi (28/01).

T. Adnan menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Lhokseumawe terhitung mulai hari ini akan mengambil alih seluruh aktifitas rumah sakit termasuk manajemen melalui PTP dan Bahwa proses pengambil alihan ini tidak menganggu penyidikan yang sedang dilakukan pihak kajari

Beliau berharap agar seluruh tenaga medis yang bertugas selama ini dapat menerimanya karena seluruh hak-hak yang dimiliki oleh tenaga medis akan dijamin oleh Pemerintah Kota Lhokseumawe. Pada kesempatan itu Adnan juga menyemangati para tenaga medis untuk bekerja memberikan pelayanan yang terbaik bagi pasien.

”Jadi tolong pada dokter dan para nakes lainnya bekerja normal seperti biasanya. Jangan sampai terganggu pelayanan kesehatan. Saya ingatkan sekali lagi jangan sampai ada pasien yang dirugikan akibat pengambilalihan ini. Pemerintah Kota Lhokseumawe akan bertanggungjawab atas gaji dan hak-hak yang dimiliki oleh tenaga medis disini. Tidak akan ada yang dikurangi dan dihilangkan” Tegas Adnan.

Sebelumnya T. Adnan didampingi oleh Asisten III Said Alam Zulfikar, Plh Satpol PP dan WH Heri Maulana, Kadis DPMPTSP dan Naker Mariana Affan, Kadis Kesehatan Safwaliza, Plt Direktur PTPL Zakaria, Kabag Prokopim Darius bersama pasukan Satpol PP WH tiba di Rumah Sakit Arun Lhokseumawe pada pukul 10.30 WIB. Inspeksi dilakukan dengan mengecek seluruh ruangan yang diperlukan guna mempercepat pengambil alihan rumah sakit.

Adnan juga menghimbau agar seluruh tenaga medis untuk bekerja sungguh-sungguh dan tidak terpengaruh hal-hal yang menggangu pelayanan kesehatan masyarakat termasuk berpolitik praktis . Para tenaga medis juga diminta untuk memberikan kepercayaan kepada Pemko Lhokseumawe untuk menyelesaikan urusan rumah sakit untuk sementara ini.

Pada kesempatan yang sama, T. Adnan juga menyampaikan bahwa mulai hari ini dr. T. Mirzal Safari, Sp.PD akan menjadi Direktur Rumah Sakit Arun. Selain bukan berstatus pegawai negeri, saat ini beliau dianggap sebagai sosok layak karena memahami tentang manajemen dan pelayanan rumah sakit atas pengalaman bertugasnya di Rumah Sakit Arun.

 

[Andy]